Walikota Cirebon Memantau UN Tingkat SMA/SMK

Wali Kota Cirebon, Subardi memantau pelaksanaan UN tingkat SMA dan sederajat di Kota Cirebon, Senin (16/4). Pantau pertama dilakukan di SMAN 9 di Jalan Pramuka, Kelurahan Argasunya Kota Cirebon.

Menurut Kepala Sekolah SMAN 9, Dena Hendiana bahwa di SMAN 9 ada 245 peserta yang mengikuti UN hari ini. Semua peserta hadir tepat pada waktunya, yakni 30 menit sebelum ujian dimulai.

“Alhamdulillah semua hadir,” kata Dena.

Sementara itu Walikota Cirebon Subardi  dalam keterangannya ke sejumlah Wartawan berharap peserta UN tahun ini lulus dengan nilai memuaskan. Namun kelulusan itu diraih dengan jujur, tanpa melakukan kecurangan. “Mudah-mudahan lulus dengan nilai memuaskan. Tahun lalu 99,99 persen lulus, dan semoga tahun ini juga demikian,” kata Subardi, di sela-sela memantau pelaksanaan UN di SMKN 1 Cirebon, Senin (16/4).

Wali Kota Cirebon, Subardi menambahkan kecurangan dalam pelaksanaan UN masih mungkin terjadi. Namun di Kota Cirebon kemungkinan kecurangan itu tipis. “Di Kota Cirebon, jarak antara sekolah dengan rayon sangat dekat. Ketika UN selesai, soal dan LJUN langsung diserahkan ke rayon hanya dalam 5 menit. Jadi tipis kemungkinan terjadi kebocoran atau kecurangan,” kata Subardi.

Rayon di Kota Cirebon berada di Kantor Dinas Pendidikan Jalan Brigjen Dharsono. Soal dan LJUN disimpan di rayon dengan pengamanan ketat polisi. Setiap pukul 05.00, soal dan LJUN didistribusikan ke sekolah penyelenggara UN.

UN tingkat SMA dan sederajat digelar serentak mulai hari ini (16/6) sampai Kamis (19/4) mendatang.  Enam mata pelajaran akan diujikan, dengan dimulai Bahasa Indonesia. Ada 43 sekolah penyelanggara di Kota Cirebon, dengan jumlah peserta 7.020 siswa.