CIREBON – Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, S.H., dan Wakil Wali Kota, Dra. Hj. Eti Herawati mendampingi Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo dalam kunjungan kerja di Kota Cirebon, Rabu (13/4/2022).
Lokasi kunjungan pertama Presiden Jokowi di Kota Cirebon yaitu Pasar Harjamukti. Di sana, Presiden Jokowi membagikan Bantuan Modal Kerja (BMK) dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng kepada para peserta Program Keluarga Harapan (PKH).
Bantuan serupa juga diberikan kepada pedagang kaki lima dan pedagang pasar setempat. Presiden Jokowi berpesan kepada penerima bantuan untuk menggunakan bantuan tersebut tepat sasaran.
Berikutnya, Presiden Jokowi mengunjungi Pasar Kanoman. Di sana, orang nomor satu di Indonesia itu juga melakukan hal yang sama. Membagikan sejumlah bantuan sosial kepada pedagang dan masyarakat.
“Pagi ini saya ke Cirebon, Provinsi Jawa Barat dalam rangka pembagian, pertama pembagian BLT minyak goreng kepada para pedagang kaki lima, dan juga ibu-ibu penerima PKH. Kemudian yang kedua juga pemberian tambahan modal usaha sebesar Rp1,2 juta kepada para pedagang,” ungkap Presiden Jokowi dalam keterangannya.
Menurut Presiden Jokowi, saat ini kasus Covid-19 di Indonesia sudah melandai. Sehingga para pedagang sudah memulai usahanya kembali di pasar-pasar. Untuk itu, bantuan-bantuan tersebut dibagikan sebagai tambahan modal usaha.
“Saya kira ini karena kondisi Covid-19 sudah menurun, mereka memulai usahanya lagi di pasar-pasar, sehingga membutuhkan beberapa membutuhkan suntikan untuk memulai usahanya dan sudah kita berikan. Kita harapkan dengan pemberian baik BLT, baik bantuan modal usaha, daya beli masyarakat bisa lebih baik lagi,” tuturnya.
Presiden Jokowi menilai, kondisi ekonomi sekarang mulai bergeliat lagi, dilihat dari pasar-pasar yang mulai ramai, terutama menjelang hari raya Idulfitri.
Selain itu, terlihat juga peningkatan daya beli sehingga diperlukan tambahan modal usaha bagi para pedagang untuk menambah stok dagangannya.
“Kemudian yang kedua juga kemacetan yang luar biasa yang terjadi hampir di semua kota. Ini juga menunjukkan mobilitas yang makin tinggi, tetapi juga menunjukkan itu adanya pergerakan-pergerakan ekonomi, perputaran ekonomi yang lebih baik, utamanya pariwisata,” tandasnya.
Sementara itu, Wali Kota Azis menilai, kedatangan Presiden Jokowi merupakan angin segar untuk masyarakat Kota Cirebon. Hal itu menunjukkan bahwa perhatian pemerintah pusat kepada daerah sangat baik.
“Sungguh sangat menyejukkan hati ada beberapa jenis bantuan dari Pak Presiden. Ini membuat mental masyarakat Kota Cirebon menguat, sehingga secara psikologis semangatnya akan meningkat,” katanya.
Menurut Azis, kedatangan Presiden Jokowi juga sekaligus memberikan suntikan semangat bagi semua pihak di Kota Cirebon untuk meningkatkan perekonomian, setelah hantaman pandemi Covid-19 selama dua tahun terakhir.
“Untuk masyarakat Kota Cirebon, ini adalah modal semangat untuk kita meningkatkan perekonomian kita. Pak Presiden hadir ini sebagai bentuk motivasi kepada masyarakat Kota Cirebon untuk kita segera bangkit,” katanya.
Tidak hanya ke dua pasar tersebut, Presiden Jokowi juga meninjau kegiatan padat karya tunai jalan dan jembatan di Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon.
Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan kerja tersebut selain Wali Kota Azis, juga Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Wakil Wali Kota Cirebon Eti Herawati.
