Wakil Wali Kota: Usai Vaksin, Prokes Tetap Harus Dijalankan

CIREBON – Wakil Wali Kota meminta agar protokol kesehatan (prokes) di masa pandemi Covid-19 dijalankan dengan baik. Kota Cirebon juga telah berada di jalur yang benar untuk penanganan Covid-19.

Hal tersebut diungkapkan  Wakil Wali Kota Cirebon, Dra. Hj. Eti Herawati, usai meninjau pelaksanaan Serbuan Vaksin Drive Thru oleh Lanal Cirebon di halaman parkir Cirebon Mall, Jalan Syarif Abdul Rachman No 159 Kota Cirebon. “Situasi yang terjadi saat ini tidak pernah kita inginkan terjadi,” ungkap Eti, Kamis, 15 Juli 2021.

Vaksinasi Covid-19 menurut Eti merupakan upaya untuk membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok. Untuk itu, Eti meminta kepada masyarakat untuk tidak ragu mengikuti vaksinasi Covid-19 yang gencar dilakukan saat ini. “Termasuk yang hari ini digelar oleh Lanal Cirebon,” ungkap Eti.

Walaupun sudah mendapatkan vaksin, Eti tetap meminta kepada masyarakat untuk mematuhi prokes. “Kita berdoa bersama agar kita segera keluar dari pandemi Covid-19 ini,” ungkap Eti.

Pada kesempatan itu Eti juga memaparkan bahwa Kota Cirebon sudah berada di jalur yang benar dalam penanganan Covid-19. “Kita menempati peringkat 7 secara nasional dalam pemenuhan target tes Covid-19,” ungkap Eti. Penambahan kasus yang terjadi sejalan dengan peningkatan jumlah tes harian yang dilakukan.

Sementara itu Komandan Lanal (Danlanal) Cirebon, Letkol Laut (P) Afif Yuhardi Putera, menjelaskan vaksinasi Covid-19 yang digelar secara drive thru merupakan terobosan untuk tidak menimbulkan kerumunan. “Target kita 200 orang divaksin hari ini,” ungkap Afif.

Untuk warga yang mengikuti vaksinasi Covid-19 yang digelar secara drive thru terlebih dahulu harus melakukan pendaftaran secara online.

Sedangkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon, dr. Edy Sugiarto, menjelaskan saat ini TNI dan Polri memiliki 17 ribu vaksin dan 18 ribu vaksin milik Pemda Kota Cirebon yang disebar di sejumlah puskesmas. “Jika ini selesai, maka cakupan vaksinasi Covid-19 di Kota Cirebon hampir mencapai 40 persen,” ungkap Edy.

Apalagi, lanjut Edy, minggu depan vaksin Covid-19 dari jalur TNI dan Polri akan bertambah lagi 25 ribu. “Ini berita gembira,” ungkap Edy.