CIREBON- Melalui kejuaraan pencak silat se Jabar, diharapkan muncul bibit-bibit muda pesilat dari Kota Cirebon yang bisa berkiprah hingga tingkat dunia.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Wali Kota Cirebon, Dra. Hj. Eti Herawati, saat membuka Kejuaraan Pencak Silat Antar Pelajar se Jawa Barat, Cirebon Open, tahun 2019 di Sport Hall Bima, Selasa, 13 Agustus 2019. “Melalui kegiatan ini tentu saya berharap akan muncul bibit-bibit baru pesilat dari Kota Cirebon,” ungkap Eti.
Apalagi kejuaraan pencak silat kali ini memang dilakukan untuk tingkat SD hingga SMA. Sehingga munculnya bibit-bibit baru pesilat asal Kota Cirebon sangat memungkinkan.
Pada kesempatan yang sama, Eti juga berharap setiap peguron yang ada di Kota Cirebon bisa menghasilkan bibit-bibit unggul pesilat. Sehingga mereka bisa berkiprah tidak hanya di tingkat Kota Cirebon namun juga hingga tingkat dunia. “Saya dengar saat ini bibit-bibit tersebut sudah ada, tinggal mengasahnya lagi,” ungkap Eti.
Sementara itu, ketua pelaksana Cirebon Open 2019, Andi Riyanto Lie, mengungkapkan jika kejuaraan pencak silat antar pelajar se Jawa Barat ini diikuti oleh 633 peserta. “untuk kategori SD jumlah peserta sebanyak 124 orang,” ungkap Andi. Sedangkan kategori SMP jumlah peserta sebanyak 202 orang dan SMA sebanyak 307 orang. Andi juga berharap agar kejuaraan tersebut bisa berjalan dengan sukses dan baik hingga penutupan.
Aman Trenggono, Ketua Merpati Putih Cabang Wilayah 3 Cirebon, mengungkapkan jika kejuaraan pencak silat tingkat Jabar digelar mulai hari ini, Selasa, 13 Agustus 2019 hingga 16 Agustus 2019 mendatang. “Yang menggembirakan, pesertanya ternyata tidak hanya dari Jabar saja,” ungkap Aman.
Namun juga ada dari Jawa Tengah bahkan seorang peserta ada yang berasal dari Belanda. “harapan kami tentu akan muncul bibit-bibit atlet pemula yang siap menggantikan senior senior mereka,” ungkap Aman. Untuk mengikuti tidak hanya kejuaraan tingkat daerah, namun juga nasional hingga dunia.
Sementara itu Sekretaris Dinas (Sekdis) Pemuda dan Olahraga Jawa Barat, Drs. H. Wahyu Iskandar, S.Pd., juga mengucapkan terimakasih kepada peguron pencak silat merpati putih yang telah menggagas kejuaraan tingkat Jawa Barat di Kota Cirebon. “ini benar-benar ide murni dari komunitas,” ungkap Wahyu.
Ditambahkan Wahyu, untuk pencak silat ada 3 aspek yang berupaya mereka bangun. Yaitu aspek budaya, seni dan olahraga.
