CIREBON-Sekecil apa pun usaha harus dilakukan untuk menjaga inflasi di Kota Cirebon. Koordinasi secara intens harus dilakukan untuk memperkuat ketahanan ekonomi dan menjaga inflasi.
Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, SH., saat mengikuti Rapat Koordinasi Bulanan TPID Kota Cirebon, Kamis, 19 September 2019. “Upaya sekecil apa pun akan kita lakukan untuk menjaga inflasi di Kota Cirebon,” ungkap Azis.
Salah satunya melalui kampung peduli inflasi yang ada di Kota Cirebon. di tempat tersebut mereka bisa bersilaturahim dan berdiskusi untuk penguatan serta pengendalian inflasi di Kota Cirebon.
Selain itu Azis juga meminta agar dibuatkan pencatatan secara rinci mengenai apa yang telah dilakukan selama sebulan ini. “Walaupun itu hanya jalan-jalan ke pasar, mencari tahu harga cabai. Tetap dicatatkan,” ungkap Azis.
Sehingga secara rinci bisa diketahui apa saja yang telah dilakukan dalam kurun waktu sebulan itu. Pencatatan tersebut nantinya akan sangat berguna untuk mengambil tindakan yang akan di bulan berikutnya. “Jangan lupa, saya juga diberitahukan langkah-langkah apa saya yang telah dan akan dilakukan oleh Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID),” ungkap Azis.
Selanjutnya Azis juga mengungkapkan tekatnya untuk selalu hadir setiap dilakukan pertemuan TPID.
“Saya selalu berupaya hadir dan kita bersama-sama memikirkan strategi yang tepat untuk penguatan ekonomi di Kota Cirebon,” ungkap Azis.
Sementara itu Kepala Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Fadil Nugroho, menjelaskan jika mereka juga akan selalu berkoordinasi dengan Pemda Kota Cirebon untuk pengendalian inflasi di daerah.
“Insya Allah kita akan berkoordinasi lebih intens lagi untuk melakukan berbagai kegiatan terkait dengan pengendalian inflasi di Kota Cirebon,” ungkapnya.
Namun Fadil bersyukur, karena saat ini inflasi di Kota Cirebon jika dilihat secara kumulatif relatif rendah. “Sepertinya kita boleh berharap di tahun ini inflasi kita kalau secara angka bisa rendah,” ungkap Fadil.
