CIREBON – Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon menyalurkan 50 paket pemberian makanan tambahan (PMT) untuk anak di RT 02/RW 08 Majasem, kelurahan setempat.
Wakil Wali Kota Cirebon, Dra. Hj. Eti Herawati berterima kasih kepada donatur yang telah peduli terhadap anak-anak di daerah tersebut. Dukungan seperti ini sangat dibutuhkan Pemda Kota Cirebon dalam pencegahan gagal tumbuh pada anak atau stunting.
“Terima kasih kepada donatur atas bantuannya. Semoga anak-anak di RT 02/RW 08 Majasem sehat dan terhindar dari stunting,” kata Eti usai memberikan secara simbolis paket PMT di Baperkam RW 08, Senin (24/10/2022).
PMT merupakan bentuk intervensi kepada anak yang kekurangan gizi agar meningkatkan dan mencukupi kebutuhan gizi. Sehingga stunting pada anak dapat dicegah sejak dini.
“PMT yang diberikan merupakan makanan tambahan yang bergizi dan baik dikonsumsi untuk anak,” katanya.
Eti berharap, bentuk kepedulian seperti ini bisa menular ke donatur lain di Kelurahan Karyamula. Sehingga angka stunting di Kota Cirebon bisa ditekan maksimal, bahkan zero new stunting bisa terwujud.
“Pencegahan bukan hanya dilakukan pemerintah, namun dari kepedulian masyarakat yang peduli terhadap pencegahan stunting,” katanya.
Di Kelurahan Karyamulya sendiri terdapat 176 kasus terindikasi stunting. Dari jumlah tersebut, 39 sudah dinyatakan stunting. Namun, Eti memastikan, anak stunting tersebut masih bisa disembuhkan.
“Kami akan berupaya agar yang teridentifikasi stunting bisa dilakukan pencegahan dan yang stunting bisa sembuh,” kata Eti.
Menurutnya, pencegahan stunting perlu melibatkan seluruh pihak, termasuk masyarakat Kota Cirebon. Tanpa kepedulian masyarakat, pencegahan stunting sulit dilakukan.
“Peran masyarakat dibutuhkan dalam pencegahan stunting di Kota Cirebon. Ini yang harus dipahami bersama-sama,” katanya. (*)