CIREBON—Pengelola Rumah Sakit milik pemerintah se-Ciayumajakuning siap bersinergi menangani pasien covid 19, hal itu dilakukan sebagai bentuk keseriusan Pemerintah dalam memerangi virus yang saat ini cukup meresahkan.
Hal itu terungkap saat rapat koordinasi pengelola Rumah Sakit milik Pemerintah Daerah (Pemda) se-Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan) yang diwakili masing-masing kepala dinas kesehatan di Kota Cirebon, Kamis (19/03/2020).
Wakil Wali Kota Cirebon, Dra. Hj. Eti Herawati mengatakan dengan adanya dukungan dari Rumah Sakit daerah sekitar, saat ini Kota Cirebon tidak lagi sendiri dalam menangani pasien covid 19, karena semua Rumah Sakit bahu-membahu dalam menangani pasiennya.
“Langkah koordinasi yang kami lakukan ini merupakan bukti bahwa Pemerintah serius, siap dan mampu menangani covid 19,” katanya.
Eti mengungkapkan koordinasi dan komunikasi dengan pengelola Rumah Sakit milik Pemda se-Ciayumajakuning sangat dibutuhkan untuk saat ini, dan hasil dari rapat ini telah muncul sejumlah invoasi dari pengelola Rumah Sakit untuk menangani covid 19, salah satunya penambahan jumlah ruang isolasi pasien.
“Jika ruang isolasi tersedia cukup banyak tentu akan memperlancar proses penyembuhan pasien yang terjangkit covid 19,” ujarnya.
Pada saat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon, dr. H. Edy Sugiarto, M. Kes menuturkan untuk penambahan ruangan isolasi, RSD. Gunung Jati telah menambah 30 ruangan isolasi, dan dalam rapat koordinasi juga kami ketahui bahwa RS. Ciremai menambah 6 ruangan isolasi, RSUD. Arjawinangun 12 ruangan, dan RSUD. Waled 12 ruangan, dan begitu juga rumah sakit di daerah sekitarnya.
“Alat Pelindung Diri [APD] tenaga medis juga akan kami siapkan, dan kami berharap masyarakat tidak terlalu khawatir dan tetap ikuti imbauan dari Pemerintah,” tambahnya.
