Reaksi Cepat untuk Kejadian Pohon Tumbang di Kota Cirebon

CIREBON – Kesiapsiagaan ditunjukkan jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan perangkat daerah terkait lainnya dalam penanganan kebencanaan di Kota Cirebon. Warga pun diminta untuk meningkatkan kesiapsiagaan.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Drs. H. Agus Mulyadi, M.Si., saat meninjau kejadian kebencanaan berupa pohon tumbang di ruas Jalan Ciptomangunkusumo, Sabtu (5/3/2022), mengapresiasi langkah cepat yang dilakukan jajaran BPBD maupun perangkat daerah terkait lainnya.

“Ini bagian reaksi cepat teman-teman perangkat daerah untuk bertindak jika ada kejadian,” ungkap Agus.

Untuk itu, ia berterimakasih atas kesiapsiagaan yang telah ditunjukkan dalam penanganan kebencanaan yang terjadi di Kota Cirebon.

“Kami ucapkan terimakasih atas kesiapsiagaan BPBD. Termasuk Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH),” ujarnya.

Agus juga berterima kasih kepada PLN yang telah sigap mematikan sementara jaringan listrik untuk mempercepat proses evakuasi.

Kedatangannya langsung ke lokasi bencana, disampaikan Agus, merupakan instruksi dari Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, S.H., dan meminta untuk segera dilakukan penanganan secepatnya terkait bencana pohon tumbang di Kota Cirebon. 

Perangkat daerah terkait, lanjut Agus, sebenarnya sudah melakukan upaya antisipasi. Yaitu dengan melakukan pemangkasan pohon yang rawan tumbang di musim penghujan ini.

Namun kejadian bencana, seperti hujan deras disertai angin kencang seperti yang terjadi pada Sabtu (5/3/2022), tidak bisa dihindari. Untuk itu, kesiapsiagaan terhadap kemungkinan terjadinya kebencanaan tetap harus ditingkatkan.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerag (BPBD) Kota Cirebon, Khaerul Bahtiar, S.T., menjelaskan, kejadian pohon tumbang akibat hujan deras dan angin  kencang terjadi di dua titik di Kota Cirebon.

Pohon tumbang ada yang menimpa mobil, tapi tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut. “Sebenarnya pohon yang tumbang ini kuat, cuma ada bekas dibakar oleh warga jadi rapuh,” kata Khaerul.

Khaerul menambahkan, setelah mengevakuasi, pihaknya langsung melakukan pembersihan di titik-titik terjadinya pohon tumbang. “Untuk listrik dan jaringan telepon juga sudah ditangani,” katanya.

Berdasarkan data dari BPBD Kota Cirebon, pohon tumbang terjadi di dua titik. Masing-masing di ruas Jalan Cipto Mangunkusumo, tepatnya di Kelurahan Sunyaragi, Kecamatan Kesambi.

Pohon yang tumbang di titik tersebut yaitu pohon angsana dengan diameter sekitar 80 cm dan tinggi 18 meter. Pohon tumbang menghalangi jalan, menimpa tiang listrik dan menimpa satu unit motor dan satu unit mobil.

Selain itu, pohon tumbang juga terjadi di Jalan Karangjalak Mekar RT 02 RW 07 Kelurahan Sunyaragi, Kecamatan Kesambi. Jenis yang tumbang yaitu pohon mangga dengan diameter sekitar 30 cm dan tinggi sekitar 6 meter dan menghalangi jalan.

Pohon tumbang terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Tim BPBD menerima laporan dari Cirebon Siaga 112 pada pukul 16.52 WIB. Mereka langsung bergerak cepat melakukan evakuasi.

Kejadian bencana ini ditangani oleh BPBD, DPRKP, DLH, Kepolisian, TNI, PLN 123, Telkom 147,Satpol PP, Satlinmas, PMI, PSC 119, unsur relawan Kota Cirebon, dan masyarakat sekitar.