Pj Wali Kota Cirebon Sambut Optimisme Presiden RI dalam Pidato Kenegaraan HUT ke-79 Kemerdekaan RI

CIREBON – Pj Wali Kota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi MSi menghadiri rapat paripurna DPRD Kota Cirebon mendengarkan Pidato Presiden RI pada sidang tahunan MPR RI dan sidang bersama DPR RI serta DPD RI dalam rangka peringatan HUT ke 79 Kemerdekaan RI, Jumat (16/8/2024).

Dalam pidato kenegaraan yang disampaikan, Presiden Joko Widodo, bersama Prof. Dr. (H.C.) K.H. Ma’ruf Amin, mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh rakyat Indonesia. Presiden Jokowi mengungkapkan rasa syukur atas perjalanan bangsa yang telah menapaki berbagai tantangan dan perubahan, serta menyampaikan harapan untuk masa depan yang lebih maju dan sejahtera.

“Izinkan kami menyampaikan terima kasih yang tulus kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah bersama-sama menghadapi berbagai tantangan dan perubahan,” kata Presiden Jokowi.

Dalam periode tersebut, Presiden Jokowi memaparkan keberhasilan membangun berbagai infrastruktur penting, termasuk 366 ribu kilometer jalan desa, 1,9 juta meter jembatan desa, 2.700 kilometer jalan tol baru, 6.000 kilometer jalan nasional, serta 50 pelabuhan dan bandara baru. Selain itu, telah dibangun 43 bendungan baru dan 1,1 juta hektare jaringan irigasi. Upaya ini mencerminkan komitmen terhadap pembangunan yang berfokus pada pemerataan dan pembangunan dari pinggiran.

Presiden Jokowi juga menyoroti pencapaian ekonomi Indonesia yang berhasil mempertahankan pertumbuhan di kisaran 5 persen, bahkan di tengah ketidakstabilan global. “Pertumbuhan ekonomi kita terjaga di kisaran 5 persen, dengan wilayah Indonesia Timur seperti Papua dan Maluku menunjukkan pertumbuhan yang mengesankan. Inflasi terkendali di kisaran 2-3 persen, dan angka kemiskinan ekstrem turun drastis dari 6,1 persen menjadi 0,8 persen,” tambah Presiden Jokowi.

Dalam bidang kesehatan, angka stunting berhasil diturunkan dari 37 persen menjadi 21,5 persen, dan tingkat pengangguran juga mengalami penurunan dari 5,7 persen menjadi 4,8 persen. Selain itu, Indonesia berkomitmen untuk melakukan transisi energi hijau dengan memanfaatkan potensi energi terbarukan yang melimpah, seperti energi air, angin, matahari, panas bumi, gelombang laut, dan bio energi.

Di sektor teknologi, pemerintah meluncurkan INA Digital sebagai upaya untuk digitalisasi layanan pemerintah guna mempermudah akses masyarakat. Cakupan elektrifikasi mencapai 99 persen, sementara cakupan internet meningkat menjadi 79 persen pada tahun ini. Inisiatif ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan UMKM dan start-up di Indonesia, serta menciptakan lebih banyak entrepreneur muda.

Presiden Jokowi mengakui bahwa meskipun pencapaian saat ini belum sepenuhnya memenuhi semua harapan, keyakinan akan kekuatan persatuan dan kerja sama rakyat Indonesia akan menjadi kunci untuk mencapai cita-cita Indonesia Emas pada tahun 2045.

“Saya tahu bahwa hasil yang kita capai pada saat ini belum sepenuhnya tuntas mencapai hasil akhir, belum sepenuhnya sesuai dengan harapan dan keinginan Bapak–Ibu semua. Namun, saya yakin dan percaya dengan persatuan dan kerja sama kita, dengan keberlanjutan yang terjaga, Indonesia sebagai negara yang kuat dan berdaulat akan mampu melompat dan menggapai cita-cita Indonesia Emas di tahun 2045,” harapnya.

Sementara itu, Pj Wali Kota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi MSi, memberikan tanggapan terkait tema peringatan kemerdekaan tahun ini, yaitu “Nusantara Baru Indonesia Maju”. Pj Wali Kota mengatakan, dalam mengisi kemerdekaan dan mengikuti arahan Presiden Jokowi, Pemerintah Daerah Kota Cirebon berkomitmen untuk menjaga penyelenggaraan pemerintahan selama masa transisi saat ini. “Dengan fokus pada program-program prioritas yang tertuang dalam RPJPD dan Rancangan Teknokratik RPJMD Tahun 2025-2029,” ujarnya.

Pj Wali Kota Cirebon menggarisbawahi pentingnya program-program tersebut dalam menghadapi beragam tantangan. “Dokumen tersebut mencakup sejumlah program prioritas dan isu strategis, termasuk penanganan inflasi, stunting, pengangguran, dan kemiskinan ekstrem. Kami juga fokus pada penyehatan BUMD, peningkatan layanan publik, dan pengembangan infrastruktur fisik dan pendidikan,” tambah Pj Wali Kota.

Dalam upaya untuk meningkatkan kesejahteraan kota, Pj Wali Kota menekankan pentingnya koordinasi dan implementasi program yang terencana. Program-program ini tidak hanya akan membawa dampak positif bagi Kota Cirebon tetapi juga akan berkontribusi pada pencapaian tujuan pembangunan nasional.

Pj Wali Kota juga menyampaikan keyakinannya akan keberhasilan program-program tersebut. “Kami percaya bahwa dengan persatuan dan kerja sama, serta keberlanjutan yang terjaga, Kota Cirebon akan semakin maju dan sejahtera, sejalan dengan cita-cita bangsa untuk mencapai Indonesia Emas di tahun 2045,” tutup Pj Wali Kota. (Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Cirebon)