CIREBON – Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Cirebon mengapresiasi vaksinasi massal yang digagas Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Cirebon di Hotel Prima pada Kamis (9/9/2021). Pemda Kota Cirebon berharap dengan vaksinasi ini herd immunity atau kekebalan kelompok bisa tercapai di akhir tahun 2021.
“Kami tentu mendukung, sebagai sebuah ikhtiar untuk menjaga imun masyarakat,” kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah (Setda) Kota Cirebon, Drs. Sumanto.
Meski sudah divaksin, dia mengingatkan kepada masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan (prokes). Sebab kasus Covid-19 di Kota Cirebon masih ada, walau pun jumlahnya sudah mengalami penurunan.
“Masyarakat harus tetap jaga prokes dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilitas dan menghindari kerumunan,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Kepala OJK Cirebon, M Fredly Nasution menuturkan, Industri Jas Keuangan (IJK) menyelenggarakan vaksinasi selama tiga hari, yaitu pada 9-11 September 2021. Pihaknya menyiapkan 3.000 dosis untuk masyarakat dan pegawai IJK.
“Dosis kedua bagi pegawai IJK dan dosis pertama atau kedua bagi masyarakat umum. Kita bagi agar tidak menimbulkan kerumunan,” kata dia.
Vaksinasi tersebut berkat kerjasama antara Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia. “Vaksin Sinovac yang dipakai. Ini kerjasama dengan beberapa instansi di pusat,” katanya.
