CIREBON-Berikan bantuan untuk penyintas covid-19 dari keluarga tidak mampu. Tahun ini, Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Cirebon juga bersiap melakukan vaksinasi covid-19.
Wakil Wali Kota Cirebon, Dra. Hj. Eti Herawati, menjelaskan bahwa sumber dana bantuan berasal dari APBD Kota Cirebon 2020. “Kami berharap bantuan ini bisa bermanfaat,” ungkap Eti.
Terutama untuk warga tidak mampu yang terpapar covid-19 di Kota Cirebon. Ada pun bantuan yang diberikan yaitu Rp 1,4 juta untuk satu orang dengan perhitungan satu hari Rp 100 ribu selama 14 hari.
Pada kesempatan itu Eti juga menjelaskan bahwa tahun ini Pemda Kota Cirebon bersiap untuk melakukan vaksinasi covid-19. Untuk ketentuan vaksinasi, khususnya untuk masyarakat umum, menurut Eti mereka masih menunggu keputusan dari pemerintah pusat.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon, dr. Edy Sugiarto, M.Kes., menjelaskan bahwa persyaratan untuk mendapatkan bantuan seperti yang dibagikan Pemda Kota Cirebon hari ini yaitu mereka pernah menjadi pasien covid-19. “Tapi ada syarat lainnya yang juga harus dipenuhi,” ungkap Edy. Yaitu memiliki surat keterangan tidak mampu (SKTM) dari lurah serta melaporkannya ke puskesmas di lingkungan mereka.
Bantuan diberikan Rp 100 ribu perhari selama 14 hari. Yaitu sesuai dengan masa inkubasi dan isolasi dilakukan. “Bantuan ini sebagai bentuk perhatian dari Pemda Kota Cirebon,” ungkap Edy.
Terutama untuk masyarakat tidak mampu yang pendapatannya bergantung dari hasil kerja mereka sehari-hari. Bantuan diberikan kepada 367 penyintas covid-19 yang tidak mampu.
Namun secara simbolis bantuan diberikan hari ini langsung oleh Wakil Wali Kota Cirebon. Selanjutnya Edy juga menambahkan, karena keterbatasan anggaran, tahun ini Pemda Kota Cirebon kemungkinan tidak lagi menganggarkan bantuan untuk warga yang terdampak covid-19.
Mereka akan fokus untuk melakukan vaksinasi covid-19 untuk warga Kota Cirebon.
Sementara itu, Maryam, warga Kelurahan Pekalangan, Kecamatan Pekalipan, mengaku sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Pemda Kota Cirebon.
“Bantuan ini sangat membantu kami,” ungkap Maryam. Apalagi pasca terpapar covid-19, Maryam yang sehari-hari berjualan makanan di rumah tidak lagi mendapatkan penghasilan.
“Berhenti sama sekali, tidak ada lagi yang mau pesan,” ungkap Maryam. Hingga akhirnya ia tidak memiliki lagi modal. Namun dengan bantuan yang diberikan hari ini, Maryam mengaku akan digunakan untuk modal menjalankan usahanya kembali.
