CIREBON—Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Drs. H. Asep Dedi M. Si, menyatakan Kota Cirebon siap menjadi tuan rumah turnamen bulutangkis skala internasional yang diikuti atlet bulutangkis dari seluruh dunia.
Keberhasilan beberapa kali menjadi tuan rumah turnamen bulutangkis skala nasional merupakan bekal yang cukup bagi Kota Cirebon untuk menjadi tuan rumah turnamen bulutangkis skala internasional.
“Kota Cirebon sedang dipantau [kesiapannya] untuk menjadi tuan rumah turnamen skala internasional, semoga bisa tahun ini,” katanya saat memberikan sambutan Wali Kota Open 2018 di GOR Bima Kota Cirebon, Senin, 19 Maret 2018.
Adapun Turnamen Wali Kota Open 2018 diikuti 975 pebulutangkis dari 125 klub bulutangkis seluruh provinsi di Indonesia kecuali dari Provinsi Papua yang belum hadir. Adapun pertandingan digelar di GOR Bima Kota Cirebon dan GOR Katiasa Kota Cirebon dengan jumlah pertandingan sebanyak 1.014 pertandingan.
“Penyelenggaraan Turnamen Wali Kota Open 2018 ini rekor bagi Kota Cirebon dan semoga bisa melahirkan atlet bulutangkis berprestasi,” lanjut Asep.
Asep mengucapkan banyak terima kasih kepada Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) yang telah memberikan kepercayaan kepada Kota Cirebon sebagai tuan rumah turnamen ke-12 yang pernah diadakan dan turnamen ke-3 untuk turnamen swasta nasional.
“Persiapan penyelenggaraan [Wali Kota Open 2018] tentu tidaklah mudah, butuh persiapan matang dan kerja tim yang baik,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Bidang Turnamen dan Perwasitan PP PBSI, Eddiyanto Sabarudin mengungkapkan turnamen Wali Kota Open 2018 di Kota Cirebon ini terdiri dari turnamen bulutangkis kelompok anak-anak hingga dewasa yang berasal dari 125 klub bulutangkis di seluruh Indonesia kecuali Provinsi Papua.
“Kepada para atlet kami ucapkan selamat bertanding dan selamat mengikuti kejuaraan,” ujarnya.
