Gunakan Hak Pilih, Walikota dan Wakil Walikota Cirebon Yakin Partisipasi Pemilih Capai Target

CIREBON-Antusiasme warga Kota Cirebon terlihat pada Pemilu tahun ini. Baik Wali Kota maupun Wakil Wali Kota Cirebon yakin jika target partisipasi pemilih sebesar 75 persen bisa tercapai.

Antusiasme juga terlihat saat Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, SH., bersama dengan istri tercinta, Ginawati Nashrudin Azis dengan senyum cerah bersama-sama mendatangi TPS 07 Ciremai Giri, Kota Cirebon.

Usai menyerahkan undangan untuk menyoblos, keduanya duduk antri berbaur dengan warga lainnya. Setelah dipanggil, Nashrudin Azis bersama istri kemudian mengambil 5 varian surat dan dibawa ke bilik suara.

“Surat suaranya banyak, jadi sampai kemringet,” ungkap Azis sambil tersenyum.

Azis pun mengaku harus berhati-hati agar jangan sampai salah coblos. Apalagi bilik suara yang sempat membuat mereka agak sulit membuka dan melipat kembali surat suara.

“Ke depan, ini sebagai bahan masukan. Perlu diperhatikan lebar kertas dengan biliknya,” ungkap Azis.

Azis mengaku sangat nyaman mencoblos di TPS 61 tersebut karena petugasnya yang ramah. Selain itu ia juga melihat antusias warga untuk datang ke TPS luar biasa.

“Tadi saat saya di perjalanan dari rumah dinas kesini, saya lihat banyak yang antre di TPS,” ungkap Azis.

Ini tanda jika partisipasi pemilu tahun ini lebih tinggi dibandingkan pilkada tahun sebelumnya. Selanjutnya Azis meminta kepada seluruh warga Kota Cirebon untuk tetap mengutamakan persatuan dan kesatuan.

“Pilihan boleh beda, tapi persatuan dan kesatuan tetap diutamakan,” pinta Azis.

Hal yang sama diungkapkan oleh Wakil Wali Kota Cirebon, Dra. Hj. Eti Herawati, usai menyoblos di TPS 17 RW 05 Kelurahan/Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon.

“Rasanya lega, hak pilih sudah kita berikan. Siapa pun nanti pimpinan kita, itu pilihan terbaik,” ungkap Eti.

Eti juga mengaku tidak mengalami kesulitan yang berarti saat melakukan pencoblosan dengan 5 varian kertas suara, karena nama yang tertera cukup jelas. “Hanya memang waktunya agak lama,” ungkap Eti.

Pada kesempatan yang sama Eti juga yakin jika tingkat partisipasi pemilih bisa mencapai target yaitu 75 persen. “Rasa-rasanya kaya lebaran, cuma ga ada opor,” ungkap Eti sambil tersenyum. Ini dikarenakan ruas jalan yang kosong saat dirinya menuju TPS serta banyaknya warga yang antre di sejumlah TPS untuk menyalurkan hak pilih mereka.