Eti: Kritik dan Saran Dibutuhkan Untuk Membangun Kota Cirebon

CIREBON- Pemerintah Daerah (Pemda) membutuhkan kritik dan saran untuk membangun Kota Cirebon. Terutama untuk meningkatkan kunjungan wisatawan di Kota Cirebon.

Hal tersebut diungkapkan Wakil Wali Kota Cirebon, Dra. Hj. Eti Herawati, usai menghadiri coffe morning dan silaturahmi bersama Sultan Sepuh XIV di Resto Sega Jimat Keraton Kasepuhan, Kota Cirebon, Jumat, 01 Maret 2019.

“Saya ucapkan terima kasih. Karena kritik perlu untuk kami. Tanpa kritik, kita tidak bisa membangun, merasa paling benar sendiri,” ungkap Eti.

menyinggung banyanya usulan dan kritikan yang berasal dari sejumlah tokoh masyarakat yang menghadiri coffee morning tersebut.

Salah satu kritikan yaitu gedung bundar yang ada di daerah Kebumen. Ada yang mengeluhkan daerah tersebut gelap di malam hari sehingga rawan digunakan untuk hal-hal yang tidak diinginkan, salah satunya prostitusi.

“Itu tidak boleh lagi terjadi, Dishub harus dipanggil dan memasang PJU disana,” ungkap Eti.

Selain itu ada pula usulan untuk membangun kota tua, Kampung Pecinan dan Kampung Arab untuk menambah daya tarik wisatawan ke Kota Cirebon. Diakui Eti, usulan tersebut usulan yang sangat bagus namun terlebih dahulu harus dibuatkan konsepnya.

“Yang pasti saat ini sejumlah program sudah kita jalankan,” ungkap Eti.

Yaitu menjaga kebersihan kota, termasuk pembuatan taman tematik. “Konsepnya sudah ada, tinggal eksekusi dalam beberapa hari ke depan,” tegas Eti. Jika sudah terlaksana, maka Eti berharap visi kota cirebon yang sehat, hijau, tertib dan inovasi bisa terwujud. “sehingga bisa menarik kunjungan wisatawan semakin banyak lagi ke Kota Cirebon,” ungkap Eti.

Sementara itu Ratu Raja Alexandra Wuryaningrat, adik Sultan Sepuh XIV PRA Arief Natadiningrat, juga menyambut baik terselenggaranya coffee morning ini.

“Karena kami juga menargetkan kunjungan wisatawan minimal 20 ribu sebulan bisa tercapai,” ungkap Alexandra. Selama ini, Keraton Kasepuhan sudah memiliki agenda tersendiri. Namun diperlukan sinergitas dengan semua pihak, termasuk dengan Pemda Kota Cirebon agar target kunjungan wisatawan bisa tercapai.