CIREBON – Dalam rangka memberikan pengetahuan dan pemahaman bagi para perencana atau pengelola program dari setiap unit kerja, yang berkaitan dengan perencanaan dan penganggaran yang berperspektif gender Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSPPPA) Kota Cirebon menggelar kegiatan Pelatihan Perencanaan Penganggaran Responsif Gender Tahun 2017 yang dibuka secara langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Drs. Asep Dedi, M,Si di salah satu hotel di Kota Cirebon, Rabu (17/5).Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Drs. Asep Dedi, M,Si mengatakan dalam sambutannya bahwa adanya pelatihan perencanaan penganggaran responsive gender, diharapkan aparat perencanaan unit kerja atau SKPD memahami konsep dasar atau pengertian gender, pengarusutamaan gender bahkan tentang isu perioritas daerah THREE ENDS PLUS, terutama dalam menyusun gender analis pathway (GAP), gender budget statement (GBS), sekaligus instrument monev dan pelaporan perencanaan penganggaran responsif gender.
“Tentunya penguatan kapasitas perencana anggaran responsip gender (PPRG) ini seiring harapan dari Pemerintah Daerah dapat tercapainya kesejahteraan masyarakat dan lingkungan sosial secara keseluruhan sesuai visi Kota Cirebon tahun 2018 yaitu RAMAH,” Ujarnya.
Selain itu juga Asep Dedi mengatakan bahwa hal ini telah tertuang dalam amanah instruksi presiden no.9 tahun 2000, bahwa kepala daerah disetiap tingkatan agar melaksanakan pengarus utamaangender (PUG) sebagai salah satu kebijakan pembangunan RPJMN yang berkelanjutan serta tata kelola pemerintahan yang baik.
“Pada tahun 2014 Kota Cirebon menurut sumber BPS indeks Pemberdayaan Gender (IPG) mencapai 71,97% dan pencapaian kemampuan dasar indeks pembangunan gender (IPG) Kota Cirebon ditahun yang sama yaitu 2014 sebanyak 93,23% dan hal ini tentunya sangat diapresiasikan,” Imbuhnya.
Asep Dedi berharap agar setelah mengikuti pelatihan ini para peserta dapat mengimplementasikan perencanaan anggaran responsive gender pada unit kerja SKPD sehingga pengurus utamaan gender (PUG) melalui PPRG dapat memberikan manfaat sebagai kesetaraan kesempatan dan keadilan gender yang insyallah bisa merata di daerah Kota Cirebon.*
