CIREBON – Sebagai salah satu kota yang ditetapkan sebagai Pusat Kegiatan Nasional (PKN), Kota Cirebon akan dihadapkan dengan permasalahan yang lebih kompleks, sehingga diperlukan pembangunan yang menyeluruh, terarah dan terpadu.
Untuk itu, Pemerintah Kota Cirebon membentuk Tim Pelaksana untuk Smart City. Selasa (29/8), tim pelaksana melaksanakan rapat Anaisis Strategis Smart City di Ruang Adipura Balaikota Cirebon.
Banyaknya penduduk daerah Kota Cirebon juga dapat menunjang berhasilnya program Smart City. Karena hal tersebut dapat menyebabkan banyaknya jumlah angkatan kerja. Selain itu, tersedianya anggaran yang optimal akan melancarkan pembangunan program Smart City.Bukan hanya itu, tersebarnya Jaringan Telekomunikasi di wilayah Kota Cirebon dan tingginya tingkat kesejahteraan masyarakat akan memudahkan terwujudnya program Smart City.
Tujuan diadakannya program Smart City ini untuk mewujudkan visi pembangunan Kota Cirebon dengan salah satunya implementasi teknologi informasi dan komunikasi. Sasaran Cirebon Smart City berdasarkan elemennya adalah Smart Governance, Smart Branding, Smart Economy, Smart Living, Smart Society dan Smart Environment.
Dikatakan oleh Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kota Cirebon, Iing Daiman S.IP,M.Si. salah satu elemen Smart City yaitu Smart Branding memiliki target tersedianya program WISTAKON (Wisata Kota Cirebon) untuk membantu membangun dan memasarkan ekosistem pariwisata di Kota Cirebon.*
