Dinas Perhubungan Kota Cirebon Melakukan Perbaikan Dan Perawatan Halte Agar Dapat di Manfaatkan Oleh Masyarakat


CIREBON- Dinas Perhubungan Kota Cirebon – Sebanyak 13 halte angkutan kota di wilayah kota Cirebon dalam kondisi rusak ringan sehingga perlunya perbaikan dan perawatan agar dapat dipergunakan sesuai peruntukannya sifat kerusakan annya beraneka ragam , baik rusak ringan, sedang hingga rusak total kini sedang dalam upaya pembenahan dan perbaikan oleh Dinas perhubungan kota cirebon melalui Bidang lalulintas.

Sekertaris Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cirebon Ujianto mengatakan, sudah satu bulan ini, pihaknya melakukan pembenahan, perbaikan dan pengecatan halte-halte yang rusak. Halte yang rusak ringan dan sedang, telah dilakukan perbaikan dan pengecatan kembali, sehingga dapat digunakan oleh warga yang menunggu atau turun dari angkutan umum.

“ Untuk yang rusak parah sementara ini belum ada, yang ada hanya kerusakan pada bagian tertentu seperti atap dan tempat duduk untuk masyarakat yang menunggu angkutan Kota “ Ungkapnya

Salah satu halte yang sudah diperbaiki dan bisa dimanfaatkan adalah Halte Unswagati , Halte SMK Veteran dan halte yang ada di beberapa ruas jalan lainnya .Selain melakukan pembenahan, perbaikan dan pengecatan halte-halte yang rusak, lanjutnya, Dishub juga melakukan pembersihan halte dari pedagang kakai lima..

“Halte yang semula dipakai PKL untuk berdagang, sebagian besar sudah kita bersihkan dari PKL,” ujarnya.

Untuk perawatan halte tersebut ,Sekertaris Dinas Perhubungan Kota Cirebon mengungkapkan anggaran perawatan halte bus yang ada dalam pos anggaran Dishub Kota Cirebon ada sekitar Rp 80 juta. Sedangkan anggaran perawatan halte di suku dinas (sudin) perhubungan di wilayah kota Cirebon sebesar Rp 80 juta untuk 13 Titik sehingga per titik mendapatkan anggaran Rp 6.153.000 untuk biaya perawatan dan perbaikan.

“Jadi anggaran perawatan halte itu tersebar. Dan sudah direalisasikan di 13 titik dan berharap untuk anggaran selanjutanya akan di lakukan perbaikan untuk keseluruhan Halte yang ada,” jelasnya.