Dilantik Jadi Wali Kota Cirebon, Eti Herawati Maksimalkan Jabatan di Waktu Tersisa

CIREBON – Dra. Hj. Eti Herawati, M.A.P., dilantik Penjabat Gubernur (Pj) Jawa Barat Bey Machmudin, S.E., M.T., sebagai Wali Kota Cirebon sisa masa jabatan 2018-2023, di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (6/12/2023).

Eti Herawati sebelumnya menjabat sebagai Wakil Wali Kota Cirebon kemudian menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Cirebon menggantikan posisi Nashrudin Azis yang diberhentikan secara hormat oleh Kemendagri lantaran mengikuti Pileg 2024.

Usai dilantik, Wali Kota Cirebon, Eti Herawati, memohon doa kepada seluruh elemen masyarakat agar di sisa masa jabatan bisa melanjutkan program yang sudah berjalan, bekerja dengan baik dan amanah.

“Di sisa masa jabatan ini akan kita maksimalkan sebaik mungkin. Sesuai arahan Pj Gubernur Jawa barat untuk bisa menjalankan tugas dengan baik dan profesional dan berintegritas,” ujarnya.

Beberapa pekerjaan yang masih tersisa saat ini, kata Eti, mendorong program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) bisa berlanjut hingga 2024 mendatang. Penguatan koordinasi dengan pemerintah Provinsi Jawa Barat dan pusat harus intens.

“Saya harapkan program KOTAKU ini bisa berlanjut di tahun mendatang. Selain itu juga penanganan banjir hingga perbaikan jalan perlu perhatian lebih. Tidak hanya menggunakan APBD, tetapi bisa dari provinsi atau pusat,” paparnya.

Eti Herawati juga mengucapkan terima kasih kepada Pj Gubernur Jawa Barat, karena telah memberikan arahan dan pesan untuk Pemda Kota Cirebon. “Terima kasih atas arahan yang sudah diberikan, semoga kami bisa menjalankan dengan baik dan target Pemda Kota Cirebon tercapai,” ungkapnya.

Pihaknya juga meminta maaf kepada seluruh masyarakat Kota Cirebon, apabila ada beberapa program yang dicanangkan belum selesai. “Kami juga mohon maaf apabila masih ada program yang masih belum selesai,” katanya.

Sementara itu, Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin meminta agar Eti Herawati bisa langsung bergerak cepat menjalin komunikasi dengan berbagai stakeholders untuk melanjutkan pembangunan yang menghadirkan kebermanfaatan bagi masyarakat.

“Jalankan komunikasi dengan baik bersama mitra, jajaran Forkopimda, tokoh masyarakat, juga segenap unsur perangkat daerah, agar tugas pembangunan terus berjalan dengan optimal,” ujarnya.

Bey juga mengingatkan, agar Eti bisa menjalankan tugas dan wewenangnya secara profesional, berintegritas dan melayani sepenuh hati untuk masyarakat Kota Cirebon. Termasuk ASN Kota Cirebon tetap menjaga netralitas pada Pemilu 2024.

“Saya mengingatkan agar para ASN menjaga netralitas dalam pemilu karena netralitas adalah fondasi integritas dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas negara,” katanya.