Disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, MY Bramuda, bahwa untuk mewujudkan daerah yang lebih baik lagi Pemerintah harus memiliki prinsip bersama seperti halnya daerah Banyuwangi yang saat ini pun telah memiliki prinsip berupa From offline to online prinsip inilah yang selalu diterapkan dalam menjalankan roda Pemerintahan. Kecanggihan teknologi disertai SDM yang mau dan mampu mengikuti perkembangan zaman, hampir seluruh kinerja dan permasalahan yang terjadi di Kabupaten Banyuwangi bisa diselesaikan hanya dengan satu genggaman.
“ Sebenarnya problem besar yang selalu dialami saat ini yaitu birokrasi yang mewarisi budaya lama sehingga sulit menyesuaikan perubahan zaman. Yang artinya masih dalam budaya korespondensi, budaya disposisi dan menghabiskan anggaran yang tidak berorientasi pada out come, ditambah dengan permasalahan lainnya yaitu terkadang pemerintah slow response dalam menanggapi keluhan-keluhan yang ada di masyarakat dan minimnya evaluasi kinerja meskipun jika ada evaluasi itupun hanya evaluasi pencairan anggarannya saja tidak ada survai untuk kepuasan pelanggan. Hal ini menjadi bukti ego sektoral kadang masih tinggi sehingga harus diubah mindsetnya “ tutur Bram.
Dirinya juga menambahkan bahwa semua yang dilakukannya dengan serius sehingga menghasilkan hasil yang sesuai dengan apa yang telah diharapkan oleh semua kalangan baik pemerintah maupun masyareakat. Salah satu bukti keseriusan kerja Pemerintah Banyuwangi yakni video promosi Banyuwangi baru saja terpilih sebagai video terbaik di dunia. Penghargaan itu, dikatakan Bram diterima oleh Pemkab Banyuwangi dalam sebuah acara di Madrid, Spanyol belum lama ini, “ Semua kegiatan itu harus dikonsep dengan baik dan dijalankan dengan serius sehingga hasil yang diperolehpun sesuai dengan apa yang kita mau, “ tambahnya.
Sementara menurut Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemerintah Kota Cirebon, Ma’ruf Nuryasa mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu cara untuk bertukar informasi dari cara kerja Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam membangun daerahnya sehingga dapat dikenal oleh semua daerah yang ada di Indonesia, “ Tentunya dalam kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan kami setelah beberapa waktu lalu kami Pemerintah Kota Cirebon melakukan kunjungan ke daerah Banyuwangi dan kami tertarik dengan cara kerja Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam cara mereka menjalankan City Branding, sehingga kami Pemerintah Kota Cirebon melalui bagian Humas dan Protokol Kota Cirebon menggelar kegiatan ini untuk mencari solusi yang terbaik dalam membangun Kota Cirebon yang lebih baik lagi dan kalau bisa dapat seperti Kabupaten Banyuwangi yang kini sudah menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan lokal maupun asing, “ tandasnya. ***